Pemeran Sastra Mahabbah

 


"Di dunia ini tak ada yg benar-benar menjadi milik mu. Bahkan udara yg kau hirup sekali-Pun harus kau hembuskan lagi. Al-Arabi di tanya oleh sesorang pemuda, SiapaKah Pencuri Terkejam? Beliau menjawab: yang kejam ialah mata wanita, Jika ia melihat mu dgn tatapan matanya engkau akan kehilangan segalanya. Bahkan kau hanya bisa tersenyum saja. Layla sekali-Pun pernah bertanya kepada Majunun: Apakah di saat aku tak lagi menemui mu & tak lagi mengabari mu. Apa kau akan berfikir bahwa aku melupakan mu? Majnun menjawab: Tidak, Aku tak berfikir lagi untuk itu. Bagaimana mungkin orang yang di Gilakan oleh cinta mampu berfikir??. Saat semua hanya terisa nama & rasa maka tenggelamkan saja raga mu ujar ku. Jika hancur ku sedang kau Tawar, Maka akan ku serahkan Nyawa sebagai Mahar. Karna sang semesta sudah lebih dulu Remuk, Saat madu cintanya kau Teguk. Lantas, Untuk apa lagi Tulang Rusuk. Saat Rasa sudah tertunduk & jasad tak lagi berbentuk.

Postingan populer dari blog ini

HADIS TARBAWI

PUBLIC RELATIONS MOTIVASI TENTANG ETIKA DAN SOPAN SANTUN

Teks ceramah pidato kuliah tujuh menit KULTUM